Kapolres Meranti: Ancaman Terorisme Sudah Nyata

Kapolres Meranti: Ancaman Terorisme Sudah Nyata
Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP La Ode Proyek, SH saat menyampaikan pengarahannya

MERANTI - Kepala Kepolisian Resor Kepulauan Meranti, AKBP La Ode Proyek, SH mengungkapkan, bahwa ancaman terorisme di Provinsi Riau sudah nyata, maka seluruh aparatur pemerintah harus meningkatkan kesiap-siagaan dalam melaksanakan tugas di lapangan.

Hal itu disampaikan Kapolres dalam arahannya saat membuka Latihan Pra Operasi, dengan sandi Ketupat Muara Takus Tahun 2018, di ruang data Mapolres Kepulauan Meranti, Jalan Pembangunan, Selatpanjang, Senin 4 Juni 2018.

Dikatakannya, mulai tahun ini setiap operasi kemanusiaan Polri melibatkan semua instansi terkait. Sementara itu situasi dan kondisi tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya, dimana Provinsi Riau khususnya, telah menjadi basis tempat pelatihan teroris, dibuktikan dengan penangkapan 3 orang teroris alumni Universitas Riau (UNRI).

"Jadi jangan berfikir Riau aman dari sebelumnya karena ancaman seperti ini sudah nyata," ujar Kapolres Kepulauan Meranti.



Karena eskalasi ancaman semakin meningkat, lanjutnya, jadi kesiap-siagaan harus ditingkatkan, karena Kepulauan Meranti menjadi salah satu tempat pelarian pelaku kejahatan dari Batam, Pekanbaru, Rohil maupun dari Siak.

"Sasaran teroris ini tidak lagi hanya polisi, tetapi juga instansi lainnya seperti Kantor DPRD, karena tujuan teroris ini hanya untuk mati," jelasnya.

Turut serta menyampaikan pengarahan dalam kegiatan itu, Wakapolres Kompol Irmadison, SH, Kabag Ops Kompol Joni Narta, Kadis Perhubungan Kepulauan Meranti, Danramil 02 Tebing Tinggi diwakili Peltu Lakattang, Kepala KSOP, Kepala Bea Cukai dan Kasat Intelkam. (san)

Berita Lainnya

Index