Lulusan Perguruan Tinggi Diharapkan Mampu Ciptakan Peluang Kerja

Lulusan Perguruan Tinggi Diharapkan Mampu Ciptakan Peluang Kerja
Foto bersama
MERANTI - Para lulusan perguruan tinggi diharapkan tidak hanya bisa meminta kerja, namun mampu menciptakan peluang kerja di lingkungan masyarakatnya, yang dimulai dari dorongan pihak perguruan tinggi saat mereka masih di bangku kuliah.
 
Harapan itu disampaikan Wakil Bupati Kepulauan Meranti, Said Hasyim, saat menerima kunjungan silaturrahim para civitas akademika program studi ilmu hadist (ILHA), Fakultas Ushuluddin, UIN Sultan Syarif Kasim, Riau, di ruang kerjanya, Jumat 2 November 2018.
 
Datang berkunjung saat itu Ketua Prodi ILHA Fakultas Ushuluddin, Usman M.Ag, Sekretaris Prodi, Sukiyat M.Ag, Kabag TU, Drs. Refdayati dan lainnya. Sedangkan pejabat Pemkab yang mendampingi Wabup, diantaranya Asisten II, Syamsuddin dan Kabag Kesra, Husni Gamal.
 
Pada pertemuan yang berlangsung hangat dalam suasana kekeluargaan itu, dibahas berbagai hal dalam rangka memajukan Sumber Daya Manusia di Kabupaten Kepulauan Meranti, khususnya anak-anak daerah yang sedang menimba ilmu di UIN Suska Riau.
 
Seperti dikatakan pihak UIN Suska, saat ini jumlah mahasiswa asal Kepulauan Meranti yang kuliah di UIN Suska Riau cukup banyak dan perlu pembinaan dan dukungan dari Pemkab Kepulauan Meranti.
 
Salah satu yang disarankan oleh rombongan civitas akademika Prodi ILHA Fakultas Ushuluddin UIN Suska Riau, adalah dengan memberikan bantuan beasiswa bagi mahasiswa yang kurang mampu dan mahasiswa berprestasi.
 
Menyikapi masukan itu, disambut baik oleh Wakil Bupati Kepulauan Meranti Said Hasyim, sebab keinginan dari pihak Fakultas Ushuluddin telah lebih dulu dilaksanakan oleh Pemkab Kepulauan Meranti.
 
Seperti diketahui, saat ini Pemkab Kepulauan Meranti tengah membuka permohonan Beasiswa untuk membantu putra-putri asli daerah yang sedang menjalani pendidikan D3, S1 dan S2. Beasiswa ini diperuntukkan khusus untuk mahasiswa kurang mampu dan mahasiswa yang berprestasi. Meskipun diakui Wabup, dana yang diberikan tidak terlalu banyak membantu.
 
"Saat ini kami telah membuka permohonan Beasiswa untuk membantu anak-anak Meranti yang sedang menjalani pendidikan di perguruan tinggi, namun karena kondisi keuangan yang sangat terbatas perlu dilakukan seleksi lagi untuk menetapkan siapa yang layak menerima bantuan ini," jelas Wakil Bupati.
 
Dikatakan Wakil Bupati, Pemkab Kepulauan Meranti sangat berkomitmen mendorong pendidikan putra-putri asli daerah, untuk mengantisipasi anak anak putus kuliah karena kekurangan biaya, terutama bagi anak yang berprestasi.
 
"Jangan sampai karena alasan tidak mampu biaya terpaksa putus kuliah, namun hingga saat ini belum pernah terjadi, belum ada anak Kepulauan Meranti yang berhenti kuliah karena tidak ada biaya," ujar Wakil Bupati.
 
Pada kesempatan itu, Wakil Bupati sangat mengapresiasi pertemuan sekaligus silaturrahim dengan rombongan Fakultas Ushuluddin UIN Suska Riau, ia berharap dengan adanya pertemuan itu, kerjasama yang sudah terjalin baik selama ini akan semakin baik.
 
"Semoga dengan pertemuan ini terjalin kerjasama yang semakin baik dimasa masa mendatang," harap Wakil Bupati.
 
Pesan penting yang disampaikan Wakil Bupati kepada para dosen senior dan berpengalaman itu, yakni bagaimana mendorong mahasiswa atau peserta didik mampu membuka peluang usaha sendiri atau bisa mempekerjakan orang lain.
 
Sebab seperti diceritakan Wabup, tidak sedikit sarjana di Kepulauan Meranti yang hanya bercita-cita menjadi pegawai honor, padahal daerah ini memiliki potensi yang besar untuk dikembangkan dengan serius menggunakan akal dan kreatifitas sampai membuahkan hasil yang besar.
 
"Saya harapkan bapak bapak dapat memberikan pemahaman kepada mahasiswa untuk lebih menggunakan akal dan kreatifitas mereka, agar Sarjana jangan hanya bisa meminta kerja tapi bisa menciptakan peluang kerja," harapnya.
 
Wakil Bupati Said Hasyim mengaku tidak ingin generasi muda Meranti menjadi generasi lemah tanpa kreatifitas, yang seolah sudah kehilangan akal untuk maju. Jika itu terjadi menurutnya sangat berbahaya bagi masa depan daerah ini.
 
"Untuk memajukan daerah, yang kita butuhkan saat ini adalah generasi muda yang pintar, kreatif dan memiliki kejujuran, sehingga potensi daerah yang cukup besar ini dapat diolah dan dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ucapnya.
 
Seperti diketahui, Kepulauan Meranti memiliki potensi pertanian dan perkebunan yang cukup besar, mulai dari Sagu, Kelapa, Kopi, Pinang, Karet dan baru-baru ini Ubi Gajah seperti yang dikembangkan oleh masyarakat di Desa Gogok, dimana perbatangnya mampu menghasilkan hingga 100 kilogram. Belum lagi hasil laut dan lainnya.
 
Keinginan dari Wakil Bupati Meranti itu disambut baik oleh pihak UIN Suska Riau, menurut Sukiyat, sebagai tenaga pendidik sudah kewajiban bagi mereka untuk mencetak SDM yang berkualitas yang mampu survive memajukan diri dan daerah, terlebih lagi bila ada dukungan dari Pemerintah Daerah.
 
Setelah silaturrahim itu, antara Wakil Bupati Kepulauan Meranti, Said Hasyim dan Ketua Prodi ILHA Fakultas Ushuluddin, Usman, saling bertukar cinderamata. (rls/red)

Berita Lainnya

Index