KAMPAR - Ajang Kampar Art Festival 2019 merupakan ajang yang sangat positif, dimana Kabupaten kampar sangat kaya akan beragam budaya dan karya seni yang diwariskan oleh para pendahulu untuk terus dijaga dan dilestarikan.
Hal itu disampaikan Plh Bupati Kampar Drs. Yusri, M.Si saat membuka secara resmi Kampar Art Festival 2019 yang dipusatkan di Lapangan Taman Kota Bangkinang, Rabu, 17 Juli 2019.
Kegiatan yang digelar selama 3 hari berturut-turut mulai tanggal 17 sampai dengan 19 Juli 2019, dimanfaatkan sebagai ajang promosi terhadap seni budaya, peluang investasi dan pariwisata Kabupaten Kampar.
"Ada kesenian lokal, kita juga miliki berbagai aneka ragam budaya, tunjukkan Kampar sebagai negeri yang diberi julukan negeri beradab dan negeri serambi Mekkah Riau," ajak Yusri.
"Mari kita tuju kampar yang religius dan sejahtera. Jadikan Kampar sebagai pusat kunjungan wisatawan di Riau," pintanya lagi.
Selain itu, juga digelar Kampar International Dragon Boat Festival 2019, Kampar juga akan menjadi tuan rumah MTQ tingkat Provinsi Riau. Oleh sebab itu masyarakat diajak untuk menyukseskan iven ini yang berdampak bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Ini semua tidak akan berarti tanpa dukungan seluruh lapisan masyarakat, mari kita sukseskan agenda Daerah ini, Kami juga ucapkan terimakasih kepada panitia, pihak keamanan TNI, Polri, Satpol-PP, Dinas Perhubungan maupun masyarakat yang telah mengamankan dan sukseskan berbagai agenda daerah," kata Yusri.
Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kampar, Zulia Dharma dalam laporannya menyampaikan bahwa Kampar Art Festival diikuti oleh 10 Kabupaten Kota se Provinsi Riau, Provinsi Kepri, dan 21 Kecamatan se Kabupaten Kampar yang akan menampilkan seni dan budaya daerah selama 3 hari berturut-turut.
Pada ajang ini juga di gelar pameran dan bazar serta berbagai kegiatan yang dipersembahkan bagi masyarakat Kabupaten Kampar.
Plh Bupati Kampar juga berkesempatan saling bertukar cinderamata dengan para pelaku seni dan budaya dari Kabupaten Indragiri Hulu, Kabupaten Rokan Hilir dan Provinsi Kepulauan Riau. (bakar)
