MAKKAH - Salah seorang jamaah calon haji asal Pekanbaru bernama Sidi Ali Ramli Yusuf bin Muhammad Yusuf, yang tergabung pada Kloter 2 BTH Rombongan 6 Regu 23, wafat di Rumah Sakit King Faisal Makkah, Sabtu (10/8/2019) sekitar pukul 00.00 dini hari Waktu Arab Saudi.
Hal itu dikabarkan salah seorang Tim Petugas Haji Daerah (TPHD) Provinsi Riau, Eka Putra Nasir kepada publik melalui akun facebook resmi miliknya.
Wartawan senior ini mengungkapkan, sejak berada di Tanah Suci almarhum Sidi sudah mengalami gangguan kesehatan, khususnya jantung dan paru-paru. Namun dengan semangat yang ada penyakit tersebut seakan tidak menjadi penghalang untuk beribadah.
"Selama di Madinah Pak Sidi terlihat sangat ingin menunaikan shalat Arbain secara penuh. Namun oleh tim kesehatan disarankan untuk shalat di hotel saja mengingat kondisi kesehatan. Pak Sidi tidak membantah. Beliau sempat shalat di Masjidil Nabawi dengan bantuan kursi roda dengan ditemani pimpinan kloter dan tim kesehatan," ungkap Eka.
Di Makkah pula, almarhum Sidi juga sudah menyelesaikan umrahnya dan ikut bersama rombongan tawaf dan sa'i di Masjidil Haram. Tentu saja didampingi tim medis dan istri tercinta bernama Nurmaini (59 tahun).
Belakangan kondisi kesehatan Sidi semakin menurun. Akhirnya seminggu yang lalu dibawa ke Rumah Sakit King Faisal untuk perawatan serius.
"Menjelang pelaksanaan wukuf, oleh tim Kloter 2 Pak Sidi sudah diagendakan menjadi peserta Safari Wukuf, yakni membawa pasien berada di Arafah untuk wukuf menggunakan fasilitas kesehatan. Namun Allah berkehendak lain, tengah malam tadi Pak Sidi berpulang ke Rahmatullah," ujar Eka.
Dikatakannya, segenap jamaah calon haji Riau yang berada di tanah Arafah merasakan duka yang mendalam. "Semoga almarhum husnul khatimah. Segala amal ibadahnya diterima Allah SWT, dan khilaf dosanya mendapat keampunan. Amin ya rabbal alaaminn," kata Eka.
Adapun rumah duka almarhum beralamat di Jalan Kaharuddin Nasution Gang Amanah II Nomor 3/136 Marpoyan Damai Pekanbaru. (red)
