MERANTI - Wakil Bupati Kepulauan Meranti, Said Hasyim, meminta para Kepala Desa, terutama mereka yang baru dilantik untuk mengembangkan potensi desa. Untuk itu Kepala Desa (Kades) diharapkan mempunyai mental yang berani dan cerdas.
Hal itu disampaikan Wakil Bupati dalam sambutannya saat melantik empat orang Kepala Desa, yakni Kades Tenggayun Raya, Haiwar, Kades Beting, Toni Syafrizal, Kades Telesung, Syamsuddin dan Kades Sonde, Syafri, bertempat di halaman Kantor Camat Rangsang Pesisir, Senin 14 Oktober 2019.
Wabup menjelaskan, dipundak para Kades ada amanat yang harus diemban dengan sebaik-baiknya. Kades hendaknya dapat menggandeng semua pihak sehingga tidak ada lagi masyarakat yang terkotak-kotak, mengajak semua masyarakat bergandeng tangan membangun Desa.
Kepada masyarakat dan unsur aparatur desa lainnya juga diharapkan dapat bekerjasama dengan Kepala Desa, khususnya dalam penggunaan dana desa dalam upaya mengembangkan kreatifitas masyarakat dan para tokoh dalam memanfaatkan potensi Desa.
"Marilah bekerja sama antara Kepala Desa terpilih dengan masyarakat, mari bersatu-padu buang semua blok-blok, dan para tokoh masyarakat diharapkan dapat membimbing," jelasnya.
Ditekankan Wabup Said Hasyim, para Kades harus mempunyai mental yang berani dan cerdas, bukan saja untuk meraih dana Kabupaten, tapi juga dari Pemerintah Provinsi dan Pusat.
"Caranya dengan melihat potensi desa dan membuat proposal sesuai potensi yang ingin dikembangkan. Peluang dana Provinsi dan Pusat terbuka lebar karena Kabupaten Kepulauan Meranti khususnya Kecamatan Rangsang Pesisir masuk dalam lokasi strategis dan kawasan perbatasan prioritas nasional," ujarnya.
Terkait penggunaan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD), Wabup mengingatkan Kades dapat menggunakannya dengan baik sesuai instruksi Presiden dan peraturan yang berlaku, karena penggunaan dana itu selalu diawasi oleh masyarakat dan aparat penegak hukum.
"Gunakan sesuai peruntukkannya, perkuat staf administrasi desa untuk menyelesaikan semua kewajiban agar tak tersandung masalah pidana," ingat Wabup.
Terakhir soal panganggaran Dana Desa, diingatkan Wabup, bukan saja untuk pembangunan infrastruktur tapi juga untuk pengentasan masalah gizi buruk, Kepemudaan, PKK, serta Posyandu.
"Penggunaan Dana Desa bukan hanya semata-mata untuk fisik, tapi juga untuk pembinaan masyarakat karena ini juga penting," ujar Wabup Said Hasyim lagi.
Sebelumnya prosesi pelantikan Kepala Desa itu diawali dengan pembacaan SK Bupati Kepulauan Meranti tentang pengangkatan Kepala Desa terpilih di lingkungan Kecamatan Rangsang Pesisir untuk masa bakti 2019-2026, berdasarkan hasil Pilkades serentak tanggal 26 Agustus 2019 lalu dan Surat Camat Rangsang Pesisir.
Turut hadir pada acara pelantikan itu Ketua LAMR Kepulauan Meranti, Muzamil, Asisten III Setdakab, Rosdaner, Kepala BPMPD, Ikhwani dan para pejabat eselon lainnya, Ketua MUI Ustaz Mustafa, Kapolsek Rangsang Barat, IPDA JA Lubis, serta tokoh masyarakat dan unsur lainnya. (rls/red)
