JAKARTA - Komisi III DPR telah menyambangi rumah dinas calon Kapolri Komjen Pol Idham Azis di kawasan Panglima Polim, Jakarta Selatan. Mereka pun bercakap banyak hal.
Ketua Komisi III DPR Herman Herry sempat bertanya soal bagaimana kesiapan istri Idham, Fitri Handari, soal kesiapannya menjadi Ibu Kapolri.
"Saya sudah bermitra dengan polisi 15 tahun, saya tahu betul kehidupan yang resmi dan tidak resmi. Ibu, kalau tiap hari dikerubungi tidak tahan juga. Pertama kasih masukan, kedua jelekin orang lain. Pertanyaan saya, ini pasti terjadi kalo bapak jadi Kapolri, gimana kiat ibu?," tanya Herman di kediaman Idham, Rabu 30 Oktober kemarin.
Fitri pun menjawab santai. Katanya, ia tak pernah ikut campur terlalu jauh soal apa yang dilakukan Idham. Termasuk apabila nanti sudah resmi menjadi Kapolri.
"Saya berharap, setelah diamanahi nanti kita tidak berubah. Saya tidak perlu cawe-cawe dan selama ini selama bapak berdinas saya tidak pernah ikut campur dan terlibat. Hobi saya olahraga, kalau olahraga biasanya lebih sportif," jawab Fitri.
"Yang jelas saya, insyaallah tidak berubah. Tidak akan ikut campur," tegasnya.
Sementara itu, Idham mengungkapkan, ia selalu mendidik istrinya untuk fokus dengan urusan rumah tangga.
"Saya bilang sama dia, kamu urus 3ur aja. Sumur, dapur, kasur aja. Saya tidak pernah putus betul mata rantai itu," jawabnya. (red)
