Asal Benar Untuk Rakyat, Komisi V DPRD Riau Siap Dukung Kebijakan Anggaran Pemprov Terkait Corona

Asal Benar Untuk Rakyat, Komisi V DPRD Riau Siap Dukung Kebijakan Anggaran Pemprov Terkait Corona
Ketua Komisi V DPRD Riau, Eddy Mohd Yatim, S.Sos, M.Si
PEKANBARU - Komisi V DPRD Riau mengambil sikap dengan mengeluarkan sejumlah rekomendasi atas fenomena wabah Corona yang saat ini dihadapi oleh masyarakat Riau. Kepada wartawan Ketua Komisi V,  Eddy A Mohd Yatim,S.Sos,MSi bersama sejumlah anggota Hj.Sulastri Sekretaris Komisi, anggota H.Agung Nugroho, Ade Hartati,Spd.MPd, dan dr.Arnita Sari kepada wartawan menuturkan, komisi V sebagai wakil rakyat yang membidangi kesejahteraan ingin hadir melalui kebijakkan politik yang pro rakyat dan aksi cepat dan tanggap terhadap virus yang terus membuat masyarakat dalam kondisi paranoid.
 
“Kami telah diskusi, mengkaji bersama, dan melihat kondisi masyarakat Riau dalam kekinian. Maka perlu kebijakan yang tepat. Kami melahirkan sejumlah rekomendasi, sebagai sebuah koridor kebijakkan politis yang hendaknya bisa membantu masyarakat Riau, dan Pemprov dalam menjalankan tugas dan programnya ditengah-tengah mencuatnya isu virus corona,” ucap Eddy A Mohd Yatim, Kamis (23/3) di ruangan Komisi V.
 
Dr.Arnita Sari, kepada wartawan menuturkan,  DPRD mendukung bagaimana kebijakan Presiden dalam mengatasi fenomena corona  dan menghimbay masyarakat agar mematuhi dan memahaminya demi kebaikan bersama.
 
"Hal utama bagi kami di Riau adalah bagaimana, tenaga kesehatan bisa terlindungi dalam tugasnya. Dilengkapi dengan APD yang sesuai dengan SOP dalam penanganan kasus kesehatan beresiko tinggi seperti ini. Kami meminta pemerintah Provinsi Riau bisa memperhatikan itu,” ucap Arnita
 
Sementara itu ketua Komisi V DPRD Riau Eddy A Mohd Yatim menuturkan, memang hari ini direncanakan ada agenda pertemuan Komisi V dengan Diskes dengan RSUD Arifin Ahmad, RSUD Petala Bumi dan RSUD Jiwa Tampan. Hanya saja memang ada rapat terbatas unsur pimpinan DPRD dengan Pemprov Riau,  hal itu tidak bisa terlaksana, ditambah dengan kondisi yang tidak memungkinkan rapat pertemuan, karena kasus corona.
 
“Pada dasarnya demi rakyat kami siap, asalkan Pemprov Riau mendesign usulan anggaran tersebut untuk mengatasi wabah Corona ini kami siap, sekalipun harus memotong anggaran yang ada. Dari penjelasan tadi kalau tidak salah ada sekitar Rp74,9 miliar anggaran yang diajukan untuk menyikapi wabah yang saat ini dihadapi oleh masyarakat Riau, mulai dari pembelian alat kesehatan, hingga stimulus sosial. Tapi ingat, selama itu untuk rakyat kami setuju, dan kami tetap menjalankan fungsi pengawasan, sehingga anggaran itu benar-benar tepat untuk rakyat,” ucap Eddy.(faisal)

Berita Lainnya

Index