Pekanbaru (jurnalmadani.com) Tim Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Yayasan Pemuda Sahabat Hukum (YPSH) berkunjung ke kantor Walikota Pekanbaru untuk melakukan audiensi dengan Wakil Walikota Pekanbaru Ayat Cahyadi, S.SI. Pada Hari Selasa 30 juni 2020, sekaligus menyampaikan program kerja sama LBH YPSH dengan Pemerintah Kota Pekanbaru serta Dinas PPA Kota Pekanbaru.
Audiensi ini mendapat respon positif Dari Ayat Cahyadi dan adiensi juga di hadiri oleh Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Kota Pekanbaru, kemudian diskusi singkat di gelar sekaligus mendengar keluhan yang sering di temukan di lapangan seperti kasus kasus yang melibatkan anak anak di bawah umur.
Direktur utama YPSH Bayu Syahputra, S.H mengatakan bahwa masih banyak anak di bawah umur khususnya di kota pekanbaru menjadi korban kekerasan ataupun menjadi korban pergaulan bebas, sampai mereka di eksplotasi oleh para germo.
" Saya sempat melakukan investigasi ke beberapa tempat klub malam, hotel kelas melati, dan saya kaget melihat anak anak ini ada di tempat tersebut, seharusnya mereka di rumah dan fokus untuk belajar dirumah karena perjuangan mereka masih panjang, saya minta ini menjadi perhatian pemerintah Kota Pekanbaru " ujar Bayu Syahputra Saat menjelaskan Fakta di Hadapan Ayat Cahyadi.
Sontak Ayat Cahyadi terkejut mendengar pernyataan tersebut dan beliau berjanji untuk bertindak secara tegas untuk mengatasi masalah sosial ini, pada saat yang bersamaan Kepala Dinas Perlindingan Perempuan dan Anak Kota Pekanbaru memberikan hal senada terkait persoalan dimana anak anak di bawah umur terlibat dalam kegiatan yang tidak semestinya.
"sebenarnya ha ini sudah banyak terjadi, saya sering melihat anak anak di jadikan gelandang pengemis dekat patung kuda perempatan fly over antara Mall SKA dan Mall Living World notabenenya mereka yang di bawah umur, saya pernah menyelidiki mereka ketika saya tanyakan kepada mereka, mereka tidak mau mengaku dan terkesan takut untuk mengakuinya" kata Khairani selaku Kepala Dinas PPA Kota Pekanbaru.
“ ini merupakan persoalan serius dan harus segera di tangani secara tegas, mengingat mereka aset masa depan bangsa, jangan sampai masa depan mereka hancur,untuk ini kita harus adakan razia yang melibatkan dinas sosial dan satpol pp untuk menekan jumlah keadaan mereka " pungkas pria yang berusia 49 tahun ini.
Kemudian Pria nan kerap di sapa Bayu ini juga berterima kasih Kepada Wawako Pekanbaru atas kesempatan audiensi dan diskusi bersama dengan Pemko Pekanbaru.(Riady S)
