Audiensi Sekaligus Diskusi Ekslusif YPSH Bersama Dengan Petinggi Dinas PPA

Kadis PPA Kota Pekanbaru : Saatnya Yang Muda Harus Bergerak untuk perkara ini

Kadis PPA Kota Pekanbaru : Saatnya Yang Muda Harus Bergerak untuk perkara ini
foto bersama antara Tim LBH YPSH dan Kadis PPPA Kota Pekanbaru

Pekanbaru (jurnalmadani.com) - Tim LBH (Lembaga Bantuan Hukum) YPSH (Yayasan Pemuda Sahabat Hukum) menyambangi ke kantor Dinas PPA (Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak ) Kota Pekanbaru berlokasi di Jalan Dagang, Kelurahan Kampung Tengah, Kecamatan Sukajadi pada Jum'at 4 September 2020.

Audiensi dalam rangka memperkenalkan program kerja LBH YPSH dimana fokusnya LBH tersebut untuk menangani  perkara yang menimpa perempuan dan anak, diskusi ekslusif ini dihadiri oleh para petinggi Dinas PPA Kota Pekanbaru dan tidak lupa mereka tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku.

Dalam diskusi tersebut Ketua Tim LBH YPSH Bayu Syahputra, S.H menyoroti angka kriminalitas semakin meningkat di Kota Pekanbaru, khususnya untuk  kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), Pencabulan terhadap anak.

" karena domisili kita di Kota Pekanbaru, kami ingin menawarkan beberapa kerjasama baik internal maupun eksternal, terkait korban ini saya sempat membahas dengan pak Ayat Cahyadi mengenai Rumah Aman di bawah pengawasan pemko Pekanbaru sendiri belum ada, Maka kami siap menjadi wadah eksternal kerjasama denga pemko terkait fasilitas untuk Rumah aman tersebut Serta Perlindungan Hukum bagi mereka " Ujar Pria Berusia 26 tahun ini di sela waktu diskusi Ekslusif.

Beliau juga meminta kepada Dinas PPPA Kota Pekanbaru agar bisa berkerja sama terkait perlindungan korban kejahatan kekerasan secara seksual kareba sebagian dari kasus tersebut tidak bisa di tindak secara hukum, sehingga ia mengusulkan kepada Dinas PPPA Kota Pekanbaru agar bisa di jadikan sebagai peraturan daerah supaya jumlah korban kekerasan seksual berkurang.

Kepala Dinas PPPA Kota Pekanbaru Chairani, M.Si langsung menanggapi tujuan dan usulan Tim LBH YPSH terkait dengan maraknya tindak kriminal nan sudah di sebutkan oleh tim LBH YPSH sebelumnya.

"Saya liat isinya Pemuda semua anggotanya, setidaknya memberikan contoh dan ilmu yang baik, sudah saatnya kaum muda harus bergerak untuk mencegah terjadinya kekerasan terhadap perempuan dan anak " ucap wanita paruh baya saat memberikan sambutan terkait kedatangan Tim LBH YPSH ini.

Beliau yang merupakan Mantan Kepala Dinas Sosial Kota Pekanbaru ini Juga menanggapi permintaan ketua LBH YPSH ini terkait pembentukan Perda (peraturan daerah) untuk perlindungan korban kekerasan seksual, membutuhkan waktu yang sangat lama dan tidak bisa langsung di ketuk palu saat itu juga, Kemudian dalam diskusi tersebut Dinas PPPA kota Pekanbaru sudah menjadi rujukan untuk pendampingan hukum terhadap perempuan dan anak.

Dinas PPPA kota Pekanbaru juga membuka hotline pengaduan masyarakat dengan nomor tertera, Chairani mengakui sikap masyarakat kota Pekanbaru dalam hal ini sudah cukup cerdas dalam melihat fenemona ini sehingga mereka langsung tanggap untuk melaporkan kejadian ini ke Dinas PPPA Kota Pekanbaru.

" Untuk kerjasama ini, sekarang kami hanya bisa menjawab ok ok saja, akan tetapi banyak persyaratan harus di lalui intinya sekarang kita sama sama bersinergi, apalagi khususnya kaum milenial yang peduli dengan perkara ini" pungkas wanita bertubuh gempal ini. (Slamat)

 

Berita Lainnya

Index