SELATPANJANG - Sebuah kendaraan berat Hidroulic Truck Crane (HTC) dengan merek Terex terbenam di tengah mulusnya aspal Jalan Diponegoro Selatpanjang pada Jumat petang 10 November 2017. Pihak PLN bersama rekanan pemilik alat berat itu mengaku bertanggung jawab.
Kerusakan jalan akibat dilalui kendaraan berat berkapasitas 60 ton itu, langsung di tinjau oleh wakil Bupati Kepulauan Meranti, Drs H Said Hasyim dan anggota DPRD Dedi Putra SHi, serta pengamanan dari pihak Satuan Lalulintas Polres dan Dishub Kepulauan Meranti.
Akibat peristiwa itu, jalan utama di Kota Selatpanjang tersebut untuk sementara waktu di tutup. Kondisi itu juga mengundang perhatian masyarakat yang melintas.
Pantauan wartawan di lapangan, Jalan Diponegoro mengalami kerusakan hingga mencapai sekitar 200 meter, sedangkan rusak berat berada di dekat persimpangan Jalan Diponegoro, Jalan Kartini dan Jalan Banglas Selatpanjang.
Masyarakat yang melihat kondisi tersebut, mengharapkan agar alat berat itu dapat segera diangkut dan jalan yang rusak diperbaiki. Sementara pihak PLN dan rekanan pemilik alat kepada Wakil Bupati mengaku bertanggung jawab atas peristiwa itu. (san)
HTC Rusak Jalan Selatpanjang, PLN Bertanggung Jawab
Kondisi Hidroulic Truck Crane yang terbenam di badan jalan aspal
