Teknik Perminyakan UIR dan PT. SPR Implementasikan Kerjasama

Teknik Perminyakan UIR dan PT. SPR Implementasikan Kerjasama
Foto bersama di depan pompa angguk yang berada di depan gedung Fakultas Teknik Universitas Islam Riau

PEKANBARU - Prodi Teknik Perminyakan Universitas Islam Riau (UIR) terus melakukan kerjasama dengan berbagai pihak, terutama dengan perusahaan industri Migas yang ada di Provinsi Riau. Salah satu kerjasama dilakukan dengan PT. SPR Langgak.

Ketua Program Studi Teknik Perminyakan, Fakultas Teknik UIR, Dr, Eng. Muslim dalam rilisnya kepada jurnalmadani.com mengungkapkan, kerjasama itu sebagai bentuk implementasi dari MoU yang telah dilakukan pada bulan Desember tahun 2017 lalu.

Kemudian pada hari Sabtu 24 Februari 2018, bertempat di meeting room Fakultas Teknik Universitas Islam Riau, dilanjutkan dengan penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) antara Prodi Teknik Perminyakan UIR dengan PT. SPR Langgak.

"Acara tersebut di hadiri oleh Wakil Rektor 3, Ir. Rosyadi, M.Si, Dekan Fakultas Teknik, Ir. Abd. Kudus, MT serta Wakil Dekan II dan III serta seluruh dosen prodi teknik perminyakan dan beberapa perwakilan dosen dari prodi lainnya di FT UIR," ungkap Muslim.

Sementara itu dari pihak PT. SPR Langgak hadir langsung General Manager didampingi Humas, Rafiq, MP. Untuk itu, PT. SPR Langgak adalah oil company yang telah menandatangani kegiatan untuk tahun 2018 ini, dan akan disusul oleh oil company lainnya, seperti PT. CPI, BOB PT. BSP-PH dan PEP Asset 1 Lirik.

Isi kegiatan yang akan dilakukan, jelasnya, tidak terlepas dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi, seperti Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat.

"Tahun ini Teknik Perminyakan UIR akan mengirimkan 25 orang mahasiswa untuk melakukan kerja praktek dan 4 orang mahasiswa untuk mengikuti program magang selama 5 bulan di perusahaan minyak daerah itu," ungkapnya.

Kegiatan lainnya, kata Muslim, yaitu dosen perminyakan UIR akan melakukan penelitian di lapangan minyak PT. SPR Langgak dengan melibatkan mahasiswa untuk tugas akhir.

"Selama ini seluruh perusahaan minyak yang ada di Provinsi Riau dan sekitarnya telah banyak membantu Prodi Teknik Perminyakan UIR seperti PT. CPI yang setiap tahun memberikan bantuan financial dan lainnya terhadap prodi ini," ujarnya.

Hal yang sama juga dilakukan BOB PT. BSP-PH dengan banyak bantuan yang telah diberikan, baik secara langsung ke Prodi Teknik Perminyakan UIR, maupun untuk mahasiswa dalam melakukan kerja praktek, tugas akhir dan kunjungan lapangan.

"Jika seluruh oil company yang ada di Riau terus mendukung prodi ini, tentunya akan berdampak bagi lulusan atau alumni teknik perminyakan UIR, sehingga lebih menguasai teknologi di bidang yang terus berkembang," ucapnya.

Kedepan, tambah Muslim, Teknik Perminyakan UIR menargetkan nilai Akreditasi menjadi A pada tahun 2020, dan hal ini tentu akan dapat diraih dengan dukungan dari berbagai pihak termasuk dukungan dari dunia industri.

Selain itu, jelasnya lagi, implementasi kegiatan dengan PT. SPR Langgak juga membantu pengoperasian kembali pompa angguk atau sucker rod pump yang telah disumbangkan oleh PT. Caltex pada tahun 1994 lalu. Saat ini pompa itu telah dioperasikan kembali sehingga dapat menjadi icon bagi Fakultas Teknil UIR.

Tahun 1994 silam, kata Muslim, PT. Caltex menyumbangkan pompa itu untuk dijadikan simbol atau icon di FT UIR dan sebagai tanda adanya Prodi Teknik Perminyakan, sebagai satu-satunya yang ada di Pulau Sumatera hingga saat ini.

"Semoga kerjasama yang telah dilakukan dengan berbagai industri migas yang telah terjalin dengan baik selama ini, dapat terus terjaga dan bersama-sama berkontribusi sesuai kapasitas masing-masing dalam mencerdaskan anak-anak bangsa," tutupnya. (rls)

Berita Lainnya

Index