MERANTI - Nama Ustad Abdul Somad (UAS) sudah tak asing lagi ditelinga masyarakat Indonesia apalagi bagi masyarakat Kabupaten Kepulauan Meranti. Kerinduan hadirnya Ustad itu benar benar dinanti, sehingga ribuan warga Kepulauan Meranti menghadiri Tablig Akbar di halaman Kantor Bupati, Minggu malam 12 Agustus 2018 lalu.
Dari pantauan media, sejak pukul 18.00 WIB, jelang Sholat Magrib satu persatu warga mulai berdatangan menuju halaman Kantor Bupati Kepulauan Meranti untuk melihat Datuk Sri Ulama Setia Negara Abdul Somad yang akan tampil dalam Tablig Akbar sempena HUT RI Ke-73 di Kota Sagu. Dan puncaknya tepat pukul 20.15 WIB Ustad yang sempat digadang-gadangkan menjadi Cawapres Prabowo hasil Ijtima ulama itu tiba dilokasi acara.
Dalam Tablig Akbar yang mengambil tema "Mensyukuri nikmat kemerdekaan dengan berbagi antar sesama" itu, tampak dihadiri ribuan warga mulai dari anak anak, maupun tua dan muda yang tak beranjak dari tempat duduknya hingga acara selesai.
Dalam kegiatan Syiar Islam bersama UAS, Bupati Kepulauan Meranti, Drs. Irwan M.Si dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kehadiran UAS untuk kedua kalinya di Kepulauan Meranti, diakuinya UAS sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Meranti karena seperti diakui Abdul Somad video ceramahnya yang pertama kali di upload di Youtube diambil di Masjid Darul Ulum, Selatpanjang pada tahun 2012 lalu.
"Terima kasih kepada Datuk Sri Ulama Setia Negara yang telah hadir ditengah tengah masyarakat Kepulauan Meranti," ucap Bupati.
Pada kesempatan itu tak lupa Bupati Irwan juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah menjaga keamanan, ketertiban serta keselamatan UAS. Seraya meminta mendoakan UAS agar dapat selalu memberikan yang terbaik bagi umat islam di Indonesia.
Sementara itu Ustad Abdul Somad, mengawali ceramahnya yang padat penuh makna, namun tidak membosankan karena diselingi dengan guyonan ringan ciri khas UAS mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Meranti yang telah memberikan penghargaan begitu besar kepada ulama yang menyampaikan ayat ayat Allah.
"Terima kasih kepada masyarakat yang telah menghargai ulama yang telah menyampaikan ayat ayat Allah," ucapnya.
Dalam tausyiahnya, Ustad Abdul Somad mewanti wanti orang tua untuk lebih mengawasi dan mengontrol anaknya sejak dini sehingga ketika dewasa nanti tidak terjerumus pada hal negatif dan berguna bagi orang tua, bangsa dan agama.
Salah satu yang diingatkan UAS adalah mengawasi anak dari bahaya Narkoba, menurutnya sebagai orang tua jangan hanya menyerahkan penyalahgunaan narkoba kepada polisi yang terpenting adalah pengawasan dari orang tua sendiri pada anaknya.
"Jangan sampai negeri Sagu menjadi negeri Shabu, jangan salahkan polisi karena jumlah polisi tidak seimbang, untuk itu saya mengajak masyarakat untuk sama sama menjaga dan mengawasi anak anak dari bahaya Narkoba," paparnya.
Mengawasi anak menjadi baik dikatakan UAS adalah kewajiban dari orang tua, yang akan dipertanggungjawabkan diakhirat nanti. Untuk itu kepada orang tua UAS berpesan kontrol makanan, minumam, pakaian dan pergaulan anak karena jika tidak bukan tidak mungkin anak akan terjerumus. Lebih bahaya lagi jika generasi muda yang dulunya pencandu Narkoba menjadi pemimpin maka kehancuranlah yang akan datang bagi negeri.
"Jika orang tua tidak mengontrol anaknya maka anak akan menjadi hantu. Dan ini akan dipertangungjawabkan diakhirat nanti," ucapnya.
UAS juga mengingatkan orang tua untuk menjaga anak dari segala hal yang merusak seperti narkoba, seks bebas, judi, ditegaskannya jangan sampai akibat kelalaian justru menjerumuskan anak kehal yang merusak.
Hal selanjutnya yang diingatkan UAS adalah perbanyak menyumbang dan sedekah yang diperuntukan untuk kemaslahatan umat seperti pembangunan Pesantren Darul Fikri di Banglas Barat yang sebentar lagi akan dilakukan peletakan batu pertama oleh UAS, dikatakannya untuk ibadah ini pahalanya akan terus mengalir hingga akhirat.
Bagi yang telah diberi amanat, UAS meminta untuk menunaikan kewajibanya dengan baik sesuai janji yang telah diucapkan. "Semua akan ditanya tentang tanggungjawabnya maka tunaikan segala kewajiban sesuai janji yang diucapkan," himbau UAS.
Dalam Tablig Akbar itu juga dilakukan penyerahan cinderamata dari Bupati Kepulauan Meranti Drs. Irwan M.Si kepada Ustad Abdul Somad, IDI, Ketua BPJS, selain itu juga dilakukan penyerahan bantuan dana dan Infaq dari IDI kepada Yayasan Fitrah Madani sebesar 159 Juta Rupiah untuk pembangunan Pesantren Darul Fikri.
Diinformasikan juga selain memberikan tausyiah dalam Tablig Akbar, UAS juga hadir pada sholat subuh berjamaah Senin subuh 13 Agustus 2018, yang dilanjutkan dengan kegiatan peletakan batu pertama pembangunan Pesantren Darul Fikri di Desa Banglas Barat. (rls/red)
