JAKARTA — Artis peran Luna Maya mengaku sulit memaafkan sang mantan kekasih, Nazril Irham atau yang karib disapa Ariel.
Hal ini disampaikan Luna Maya dalam video berjudul RUMPI - Luna Maya Mengukapkan Isi Hatinya Yang Sudah Terpendam yang dikutip Kompas.com, Minggu 27 Oktober 2019.
Awalnya, Fenny Rose menanyakan tentang Luna Maya yang sudah tampak baik-baik saja ketika bertemu dengan Ariel.
Terkait pertanyaan itu, Luna Maya pun menjawab.
"Oke saja, itu salah satu juga proses memaafkan diri sendiri, setelah bisa memaafkan diri sendiri, baru bisa memaafkan orang lain," kata Luna Maya.
Luna Maya mengakui tak mudah memaafkan Ariel.
"Berapa tahun sampai kamu bisa memaafkan si pencipta lagu ‘Dara’ ini?" tanya Feni Rose lagi.
"Lama ya," jawab Luna.
Pemain Suzzanna: Bernapas Dalam Kubur ini mengatakan, ia baru bisa benar-benar memaafkan Luna Maya setelah lima tahun.
"Sepuluh tahun, sembilan tahun, delapan tahun?" tanya Feni Rose.
"Lima (tahun) lah," jawab Luna Maya.
Luna pun menjawab terkait kemungkinan dirinya dan Ariel untuk kembali bersama.
"Tapi mungkin enggak sih kira-kira Luna balik sama Ariel?” tanya Feni.
"Untuk saat ini kayaknya enggak dulu ya, tetapi i don’t know in the future. Kadang-kadang kita somboong, oh enggak mungkin, tahunya berubah, tetapi untuk saat ini enggak sih," kata Luna.
Berdasarkan penelusuran Kompas.com, Ariel dan Luna Maya mulai dikabarkan dekat pada pertengahan 2004.
Saat itu Ariel masih tergabung dalam grup band Peterpan. Kariernya sangat gemilang saat itu. Penjualan album yang bertajuk Bintang di Surga laris di pasaran.
Luna saat itu tampil di layar kaca Indonesia sebagai model.
Pada saat itu Ariel dan Luna kerap tertangkap kamera tengah jalan berdua dan melakukan hal-hal romantis.
Meski demikian, Ariel dan Luna Maya masih malu-malu membeberkan kedekatan mereka.
Ariel dan Luna Maya juga pernah membintangi iklan sabun mandi ternama.
Keduanya kembali menjadi sorotan ketika video pornografi beredar luas di masyarakat.
Ariel sempat dipenjara karena peredaran video porno dengan beberapa perempuan tersebut. (red)
