PEKANBARU - Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Riau melakukan sinergi dengan Polda Riau guna mewujudkan penyiaran sehat di Provinsi Riau. Salah satunya dalam hal pengawasan lembaga penyiaran tak berizin dan konten siaran tak sesuai aturan.
Untuk tujuan tersebut, Komisioner Komisi KPID Riau dipimpin Ketuanya Falzan Surahman beserta seluruh Komisioner melakukan silaturahim ke Polda Riau, Senin 31 Juli 2017 kemarin.
Rombongan ini disambut langsung Kapolda Riau Irjen Polisi Drs Zulkarnain Adinegara didampingi Wakil Direktur Reserse Kriminal Khusus (Reskrimsus) Polda Riau AKBP M Edi Faryadi dan Kasubbid Penmas AKBP Ferianto.
Ketua KPID Riau Falzan Surahman melalui Koordinator Kelembagaan KPID Riau Widde Munadir Rosa kepada wartawan mengatakan, siraturahim ini merupakan langkah awal KPID Riau dalam menjalin sinergi dengan stakeholder terkait.
"Selama 6 bulan kekosongan komisioner, sudah ada laporan laporan dari masyarakat baik isi siaran yang menyalahi aturan dalam Pedoman Prilaku Penyiaran (P3SPS) dan perizinan radio, televisi dan tv berlangganan (TV Kabel) yang masa berlakunya habis bahkan ada juga izin yang mati," katanya.
Dia mengatakan, dengan terjalinnya hubungan harmonis KPID Riau dan jajaran Kepolisian, dapat mendukung pihak kepolisian dalam hal penegakan hukum dan memberi bantuan teknis terhadap kasus-kasus penyiaran. (rls)
Bangun Penyiaran Sehat, KPID Jalin Sinergi Dengan Polda Riau
Para Komisioner KPID Riau saat bertemu Kapolda Riau Inspektur Jenderal Polisi Zulkarnain, Senin
