Pemprov Minta Majelis Dai Kebangsaan Bina dan Tingkatkan Kualitas Dakwah

Pemprov Minta Majelis Dai Kebangsaan Bina dan Tingkatkan Kualitas Dakwah

PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau meminta Pengurus Wilayah Majelis Dai Kebangsaan (MDK) Provinsi Riau terus membina masyarakat dengan profesional dan meningkatkan kualitas dakwah. Diharapkan, nilai-nilai islam yang baik bisa membumi di negeri Indonesia, khususnya Provinsi Riau.

Hal itu disampaikan oleh Asisten I Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Riau, Masrul Kasmy saat memberikan sambutan di acara pengukuhan MDK Provinsi Riau tahun 2023-2026 di Hotel Grand Central, Senin (11/12/2023). Masrul juga berharap dakwah yang tersebar punya visi dan misi yang santun serta bijak.

"Pemerintah provinsi berharap, ketika berdakwah, Majelis Dai senantiasa santun dan bijak. Mengajak, bukan mengejek, merangkul, bukan membenci, dan menyayangi bukan membenci," harapnya.

Melalui Masrul Kasmy, Pemprov mengapresiasi keberadaan MDK yang ikut serta membangun negeri lewat dakwah. Pemprov turut berharap pengurus yang dilantik hari ini bisa berkontribusi dalam menjaga persatuan dan kesatuan Provinsi Riau.

 

Masrul turut mengingatkan, masyarakat saat ini banyak menggunakan media sosial, dimana disana banyak dakwah yang tidak sesuai dan menyesatkan serta merugikan. Padahal, informasi yang diterima masyarakat mempunyai andil besar dalam memengaruhi sikap.

"Bersama kita susun, bagaimana cara agar dakwah di media sosial sesuai dan sesatkan kita, karena ini merugikan," ajaknya.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Riau, Muliardi mengatakan, Majelis Dai adalah obor untuk terangnya jalan. Ia berharap pengurus yang dilantik dapat mengisi konten-konten di media sosial dengan konten dakwah agar masyarakat tidak mudah tertipu dengan bujuk rayu atau dakwah salah karena disampaikan bukan dari ahlinya.

"Isi konten media sosial dengan konten dakwah. Kita bentengi umat beragama agar tidak mudah tertipu konten, tertipu bujuk rayu konten dakwah yang bukan dari ahlinya," ucapnya. (mcr)

Berita Lainnya

Index