SELATPANJANG - Curah hujan yang cukup tinggi dalam beberapa hari terakhir, menyebabkan banjir di beberapa wilayah Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau. Untuk meringankan beban warga yang terdampak banjir, BPBD setempat melakukan penyaluran bantuan.
Penyaluran bantuan itu, seperti diungkapkan Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kepulauan Meranti, M Edy Afrizal, dilakukan bagi warga Desa Kundur, Kecamatan Tebingtinggi Barat, Rabu 29 November 2017.
Prioritas penyaluran bantuan ke Desa itu, jelasnya, karena wilayah Desa Kundur menjadi terisolir akibat banjir di ruas jalan menuju Desa tersebut.
"Akibat hujan, Jalan poros Alai - Mengkikip terendam air, jadi masyarakat disana terisolir karena jalan tidak bisa dilalui," ungkapnya kepada wartawan.
Genangan air di ruas jalan akses menuju Desa itu sudah berlangsung sejak Sabtu 25 November 2017 lalu. Warga kesulitan untuk mendapatkan kebutuhan pokok harian, karena jalan menuju Kota Selatpanjang susah dilalui.
"(Jalan tergenang air) sekitar 3 kilometer dengan ketinggian air bervariasi, mulai 30 centimeter sampai 1 meter," ujarnya.
Sesuai data warga terdampak banjir yang diterima dari Ketua RT setempat, tambah Edy Afrizal, bantuan telah disalurkan kepada 24 Kepala Keluarga (KK).
Adapun bentuk bantuan itu berupa logistik family kit, makanan siap saji, paket kesehatan, paket sandang, peralatan dapur, selimut, tikar dan lainnya yang berasal dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). (san)
Warga Terdampak Banjir Terima Bantuan BPBD Kepulauan Meranti
Warga terdampak banjir di Desa Kundur, Kecamatan Tebingtinggi Barat, Kepulauan Meranti, saat menerima bantuan
