JAKARTA – Memasuki bulan suci Ramadhan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong tidak bisa melakukan kebiasaan kejam ke anak asuhnya, yakni menggelar sesi latihan di tengah hari bolong. Pelatih asal Korea Selatan itu menggeser sesi latihan Timnas Indonesia ke malam hari.
Shin Tae-yong dikenal sebagai sosok pelatih yang kerap menyiksa pemainnya di tengah hari bolong. Sesi latihan Timnas Indonesia, baik senior maupun U-20 kerap dilakukan pada siang hari.
Selain pada tengah hari, Shin Tae-yong juga gemar menggelar sesi latihan tim asuhannya pada sore hari. Pelatih berusia 52 tahun itu sempat memberi penjelasan di balik keputusannya tersebut.
"Itu memang sesuai jadwal kita aja, kita pagi sore memang latihan. Kalau panas ya emangnya harus istirahat? Masa kita gamau tanding kalau panas,” kata Shin Tae-yong ketika membesut Timnas Indonesia U-20 pada awal Februari 2023 lalu.
“Kita juga tidak bisa menentukan cuaca harus seperti apa. Pemain harus bisa beradaptasi dengan cuaca yang ada, mau panas, dingin harus bisa,” tandasnya.
Namun khusus pada FIFA Matchday yang digelar di bulan suci Ramadhan, Shin Tae-yong nampak sedikit merubah kebijakannya. Latihan Timnas Indonesia rupanya digeser ke malam hari.
“Latihan Timnas Indonesia nanti malam open 20 menit awal mulai pukul 20.00 WIB di Lapangan Latihan Jakarta Internasional Stadium (JIS). Terima kasih,” tulis keterangan undangan PSSI, Kamis (23/3/2023).
Latihan tersebut digelar dalam rangka persiapan Timnas Indonesia jelang FIFA Matchday menghadapi Burundi. Laga versus tim Afrika tersebut digelar pada 25 dan 28 Maret 2023 mendatang di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi. (*)