Warga Terang Bulan Cemas Ada Harimau Masuk Desa

Warga Terang Bulan Cemas Ada Harimau Masuk Desa
Harimau Sumatra menyusui tiga anaknya di kandang Maharani Zoo dan Goa Paciran, Kabupaten Lamongan. Foto Antara Foto
LABUHAN BATU - Warga Desa Terang Bulan, Kecamatan Aek Natas, Kabupaten Labuhan Batu Utara (Labura) dicemaskan dengan seekor harimau yang  diduga berkeliaran di desanya. Beberapa warga bahkan mengaku melihat jejak kaki dan mendengar auman harimau di desa belakangan ini.
 
"Informasi masyarakat, kalau tidak salah Jumat (9/8/2019) lalu terdengar suara dan ada jejak harimau Sumatera. Kemudian ada kotorannya juga di sungai. Tapi belum ada yang melihat langsung," kata Kabid Wilayah II Pematang Siantar BBKSDA Sumut Seno Pramudita, Selasa (13/8/2019).
 
Berbekal laporan warga tersebut, Tim BKSDA langsung melakukan patroli untuk mendeteksi suara harimau pada Sabtu (10/8/2019) malam sekitar pukul 19.00 WIB hingga 20.00 WIB. Pada Senin (12/8/2019), Tim BKSDA baru menemukan kotoran harimau di aliran sungai kecil dekat permukiman warga Desa Terang Bulan.
 
Seno menuturkan, saat ini pihaknya masih mengumpulkan informasi keberadaan harimau tersebut dengan memasang camera trap di tiga titik berbeda. Kamera tersebut diharapkan bisa menangkap citra harimau sebelum ditangkap.
 
"Kamera dipasang di tiga titik yang diduga lokasi penampakan harimau sehingga kita bisa memastikan kondisi harimaunya," jelasnya dilansir Kumparan.
 
Agar hewan langka itu tidak dibunuh, Tim BKSDA juga meminta masyarakat untuk tidak panik dan cemas. Seno juga meminta warga tidak keluar sendirian, apalagi di malam hari.
 
"Kita mengimbau, kalau ada konflik dengan harimau atau harimau keluar, laporkan. Jangan dibunuh, kalau bisa diusir dengan suara keras, misalnya. Kalau tidak bisa, terpaksa kita evakuasi," pungkasnya. (red)

Berita Lainnya

Index