Mengenal Kombes Nurul Azizah, Polwan Pertama Jadi Juru Bicara Divisi Humas Polri

Mengenal Kombes Nurul Azizah, Polwan Pertama Jadi Juru Bicara Divisi Humas Polri
Profil Kombes Nurul Azizah belum banyak dikenal publik. Polwan asal Banyubiru, Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, ini memang jarang terekspos. Foto: Dok Pribadi

JAKARTA - Kombes Pol Nurul Azizah menjadi polisi wanita (Polwan) pertama yang menempati posisi juru bicara (jubir) Polri. Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo memilih Kombes Nurul menjabat sebagai Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Polri. 

Kombes Nurul menggantikan posisi Kombes Gatot Repli Handoko yang dipromosikan menjadi Kepala Biro Multimedia Divisi Humas Polri. Hal ini berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/1214/VI/KEP./2022 tertanggal 20 Juni 2022.

Publik selama ini belum mengenal sosok Kombes Nurul Azizah. Polwan asal Banyubiru, Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, ini memang jarang terekspos. 

Namun siapa sangka, karier Kombes Nurul Azizah ternyata cukup cemerlang dan punya prestasi akademik yang cukup mentereng. Kombes Nurul Azizah berpengalaman dalam bidang pendidikan Polri. 

Dikutip dari laman pddikti kemdikbud, Kamis (23/6/2022),  Kombes Nurul Azizah merupakan lulusan S1 Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) tahun 2007.  Dia kemudian melanjutkan pendidikan S2 di Universitas Indonesia dan lulus tahun 2012.

Tak berhenti di situ, Kombes Nurul Azizah melanjutkan pendidikan S3 di Universitas Negeri Jakarta dan meraih gelar doktor pada tahun 2017. Saat ini Kombes Nurul menjabat sebagai Ketua Program Studi S3 Ditprogram Pascasarjana STIK. 

Kombes Nurul mengawali karier di kepolisian dengan masuk Sekolah Bintara Polwan pada tahun 1991. Semasa menjadi anggota Polri, perempuan kelahiran 5 November 1972 banyak menghabiskan waktu untuk belajar.

Pada tahun 1992 ia sempat mengikuti kursus Dasba Operator Komputer Hankam. Dua tahun kemudian, ia melanjutkan pendidikan D3 Ilmu Kepolisian pada 1994 dan lulus tahun 1997. 

Setahun kemudian, Kombes Nurul melanjutkan pendidikan Setukpa Polwan pada tahun 1998. Dengan pendidikan ini, ia langsung mendapat pangkat Letnan Dua atau Inspektur Polisi Dua.

Dengan pangkat ini ia kemudian ditugaskan sebagai Perwira Pertama Staf Personel di Mabes ABRI. Pada tahun 2000 ia ditarik ke Mabes Polri sebagai Staf Perencanaan Umum dan Anggaran. Sejak itu ia banyak berkutat di bidang perencanaan, pengembangan, dan penganggaran Polri. 

Ditarik ke Mabes Polri dengan tugas dan tanggung jawab yang tentu lebih berat, tidak menyurutkan langkah Nurul Azizah untuk terus belajar. Pada tahun 2005, ia melanjutkan jenjang pendidikan S1 di PTIK/STIK. Saat itu Nurul Azizah sudah berpangkat Ajun Komisaris Polisi (AKP).

Pada tahun 2009, Nurul Azizah naik pangkat menjadi Komisaris Polisi (Kompol). Tahun 2010 Nurul ditugaskan Polda Metro Jaya dan Pamen PTIK. Pada bulan Juli 2014, Nurul Azizah naik pangkat menjadi Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP). 

Setahun kemudian, ia dipercaya menjabat Kasubbag Prodi S3 STIK/PTIK. Lalu menjabat Kasubbag Monev Tala Rolemtala Srena Polri pada tahun 2017, Kasubbaglemwil Baglem Rolemtala Srena Polri tahun 2018, dan Kabag Jianalis Rolemtala Srena Polri tahun 2019. 

Karier Nurul Azizah semakin cemerlang setelah naik pangkat menjadi Komisaris Besar (Kombes) pada Januari 2020. Tahun itu juga ia dipercaya menjadi dosen utama di STIK. 

Kombes Nurul memiliki peran penting dalam mendata kelembagaan Polri. Nurul merupakan salah satu sosok yang mendorong terbentuknya puluhan polres baru di Indonesia. (*)

Berita Lainnya

Index