MERANTI - Wakil Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn) H. Asmar membuka Rapat Koordinasi Daerah (RAKORDA) Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi (REGSOSEK) Tahun 2022 di Ballroom Hotel Grand Indobaru, Jalan Diponegoro Selatpanjang, Senin (19/9/2022).
Kepala BPS Kepulauan Meranti Sumirad S.ST mengatakan Rakorda pendataan awal Regsosek Tahun 2022 bertema “Mencatat untuk Membangun Negeri, Satu Data Program Perlindungan Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat”.
Pendataan ini akan dilakukan selama 1 bulan oleh 330 Orang, yaitu 253 Petugas Pendataan Lapangan (PPL), 67 Petugas Pengawas Lapangan (PML), 10 Petugas Koordinator Sensus Kecamatan (KOSEKA).
“Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti sangat mengapresiasi Badan Pusat Statistik (BPS) Kepulauan Meranti atas terlaksananya kegiatan Rakorda ini sebagai langkah awal pelaksanaan kegiatan super prioritas Registrasi Sosial Ekonomi atau disingkat Regsosek,” ucap Wabup Asmar.
Kegiatan Regsosek ini dilaksanakan dalam rangka percepatan pengentasan kemiskinan ekstrim di Kabupaten Kepulauan Meranti.
"Kami sangat menyambut baik dilaksanakannya kegiatan ini, yang merupakan upaya kita dalam mewujudkan Satu Data di Kabupaten Kepulauan Meranti," ungkapnya.
Hal ini sebagaimana disampaikan Presiden Joko Widodo dalam Pidatonya tanggal 16 Agustus 2022 lalu, bahwa reformasi program perlindungan sosial diarahkan pada perbaikan basis data penerima melalui pembangunan data Registrasi Sosial Ekonomi serta percepatan penghapusan kemiskinan ekstrim.
Terkait pentingnya kegiatan Regsosek ini, pinta Wabup, diharapkan semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan dinas terkait baik di tingkat Kabupaten maupun pemerintahan desa dan kelurahan untuk membantu mensosialisasikan dan mendukung pelaksanaan Regsosek ini yang dimulai dengan pendataan awal pada tanggal 15 Oktober - 14 November 2022 nantinya," tambahnya.
Hadir dalam Rakorda itu, Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi Pembangunan Randolp, W H, Kakan Kemenag H. Sulman, Perwakilan Polres Kepulauan Meranti, Kepala OPD terkait, Camat se- Kabupaten Kepulauan Meranti, Kepala Desa dan Lurah, dan Peserta Rakorda. (rls)
