Gubernur Riau Padamkan Karhutla dan Salat Istisqa di Pinang Kampai Dumai

Gubernur Riau Padamkan Karhutla dan Salat Istisqa di Pinang Kampai Dumai

DUMAI - Gubernur Riau (Gubri) H Syamsuar ikut melakukan pemadaman Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di wilayah Pinang Kampai, Kota Dumai, Riau.

Kehadiran orang nomor satu di Riau ini turut memberikan semangat kepada petugas pemadam kebakaran di lapangan yang sebelumnya telah berjibaku menjinakkan kobaran api.

Selain Syamsuar turut hadir Wali Kota Dumai  H Faisal bersama pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dari provinsi juga turut hadir termasuk TNI/Polri.

Kondisi api sendiri dipermukaan tampak sudah padam. Namun, dalam tanah sisa kebakaran terlihat masih berasap. Usaha penyiraman ke dalam tanah bekas titik api terus dilakukan.

Selain upaya penyiraman air itu, mantan Bupati Siak ini juga menyempatkan terlebih dahulu sholat Istisqa di sekitar kawasan kebakaran.

Gubri sendiri meminta kepada seluruh stakeholder terkait agar terus berupaya melakukan pemadaman. Kerja keras diperlukan, terlebih ditengah cuaca kemarau yang saat ini sedang melanda Riau.

Syamsuar sendiri menyatakan segera melaporkan masalah Karhutla termasuk hasil peninjauan di lapangan ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Jakarta.

Diharapkan pusat juga segera mengirim peralatan bantuan dalam upaya penanggulangan Karhutla.

"Besok kami berangkat ke Jakarta melaporkan langsung kepada kepala BNPB mengenai persoalan ini," kata Syamsuar.

Saat ini memang sudah ada bantuan garam untuk Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) untuk penyemaian di awan.

Selain itu ada juga bantuan helikopter water bombing dari perusahaan swasta. Namun diharapkan pusat segera mengirimkan bantuan heli water bombing untuk memaksimalkan usaha pemadaman Karhutla yang terjadi di beberapa lokasi di Riau.

"Ada juga bantuan dari Sinar Mas, tapi kapasitas airnya (water bombing) kecil. Kami berharap BNPB segera mengirimkan heli yang kapasitasnya lebih besar. Sehingga, penanggulangan Karhutla cepat di atasi," papar Gubri. (mcr)

Berita Lainnya

Index