Normalisasi Sungai Suak Prioritas Pemdes Banglas

Normalisasi Sungai Suak Prioritas Pemdes Banglas
Halaman Kantor Desa Banglas digenangi air setelah curah hujan yang cukup tinggi

SELATPANJANG - Normalisasi Sungai Suak menjadi prioritas program Pemerintah Desa Banglas, Kecamatan Tebingtinggi, Kepulauan Meranti, pada Tahun Anggaran 2018, mengingat curah hujan yang tinggi dapat memicu banjir di sejumlah sarana vital di desa ini.

Hal itu diungkapkan Kepala Desa Banglas, Samsurizal, SH, saat rapat usulan Desa, Jumat malam 26 Januari 2018, di Kantor Desa Banglas, Selatpanjang, untuk di bawa ke Musrenbang tingkat Kecamatan Tebingtinggi dalam waktu dekat.

"Kita ketahui bersama bahwa posisi Desa Banglas berada di ujung jalur pembuangan air yang datang dari tengah Kota Selatpanjang, terutama saat hujan deras terjadi mengakibatkan banjir. Untuk itu perlu dilakukan normalisasi Sungai Suak Banglas," ungkapnya.

Kegiatan normalisasi Sungai Suak itu, jelas Kades, juga untuk menjawab keluhan masyarakat, dimana saat curah hujan tinggi, genangan air di sebagian wilayah Desa Banglas ini lambat surut menuju laut.

"Banyak fasilitas umum dan pemerintah yang tergenang air, seperti halaman Masjid Ar-Rahmah, Sekolah sekolah dan Kantor Desa Banglas sendiri," ujarnya.

Sebelumnya, kata Samsurizal, rencana itu sempat memunculkan kekhawatiran sebagian masyarakat jika air laut pasang dapat masuk ke daratan. Namun dijelaskannya, kerusakan tidak akan terjadi bila jalur pembuangan air laut pasang bisa lancar kembali ke laut.

"Yang merusak itu kalau air laut tergenang di daratan dan tidak bisa kembali ke laut," jelasnya.

Menanggapi itu, pemuka masyarakat yang hadir saat rapat menyampaikan dukungan. Pemerintah Desa diharapkan segera mengkoordinir kegiatan gotong royong untuk melakukan normalisasi Sungai Suak Banglas. (san)

Berita Lainnya

Index