JURNALMADANI - Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kabupaten Kepulauan Meranti menggelar Pelatihan pembuatan Suntingan Kepala dalam Tata Andam Melayu, bertempat di Balai Adat LAMR Kepulauan Meranti, Jalan Dorak, Selatpanjang, Minggu (21/12/2025).
Pelatihan ini diikuti oleh seluruh Pelatih dan anggota Sanggar Pusaka Budaya LAMR Kepulauan Meranti. Bertindak sebagai pelatih dan pemberi materi adalah Datin Sulastri Yerni, S.Pd, M.Pd, yang merupakan Pelatih dan Sekretaris Sanggar Seni Bebalam Kabupaten Pelalawan, Riau.

Dalam sambutannya, Ketua Umum Dewan Pimpinan Harian LAMR Kepulauan Meranti, Datuk Seri Afrizal Cik, S.Sos, M.Si, menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Datin Sulastri Yerni yang telah memberikan pelatihan ini.
"Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Datin Sulastri Yerni yang datang jauh dari Kabupaten Pelalawan, yang telah sudi dengan tulus ikhlas memberikan tunjuk ajar dan ilmunya kepada anak-anak muda Kepulauan Meranti. Semoga ilmu dan tunjuk ajar yang Datin berikan bermanfaat bagi anak-anak kami," ucap Datuk Seri Afrizal Cik.
Selanjutnya beliau juga mengatakan bahwa pelatihan pembuatan Suntingan Kepala dalam tata rias adat Melayu ini sangat banyak manfaatnya.
"Pelatihan ini sangat banyak manfaatnya, karena itu kepada seluruh peserta mari ikuti pelatihan ini dengan baik. Jika para peserta semua sudah pandai membuat suntingan kepala, tentu sekurang-kurangnya dapat memenuhi kebutuhan sanggar kita sendiri, tapi kalau sudah mahir tentu bisa diproduksi dalam jumlah yang banyak untuk dikomersilkan," ujarnya.
Dalam pelatihan ini terlihat seluruh peserta antusias mengikuti setiap instruksi yang diberikan oleh Datin Sulastri Yerni selaku pelatih. Pelaksanaan kegiatan ini berlangsung hingga malam hari. Namun, tidak menyurutkan semangat peserta.

Ketika ditanya motivasinya dalam memberikan pelatihan, guru salah satu sekolah di Kabupaten Pelalawan ini menjawab dengan santai, supaya ilmu yang ada pada dirinya tidak habis begitu saja.
"Bagi saya, dengan memberikan pelatihan ini, ilmu, pengetahuan dan pengalaman yang ada pada saya tidak habis begitu saja. Bisa saya ingat terus dan bisa juga diingati oleh anak-anak yang saya ajarkan," ungkap Datin Sulastri Yerni.
Terlihat hadir dalam pelatihan ini, Sekretaris Umum DPH LAMR, Datuk Zaini Mahadun, bersama Puan Kamsiah, S.Pd dan Puan Erwani, S.Pd. Hadir juga Ketua Sanggar Pusaka Budaya LAMR, Ade Irawan, C.BJ, C.EJ, beserta sejumlah pengurus. (rls)

.jpg)