Wabup Kepulauan Meranti Tinjau Proyek Sentra Industri Sagu

Wabup Kepulauan Meranti Tinjau Proyek Sentra Industri Sagu
Wakil Bupati Kepulauan Meranti, Said Hasyim, saat melakukan peninjauan
MERANTI - Wakil Bupati Kepulauan Meranti, Said Hasyim meninjau proyek pembangunan sentra industri Sagu yang dikelola oleh Dinas Perindagkop UKM di Desa Sungai Tohor, Kecamatan Tebing Tinggi Timur, Selasa 4 Desember 2018.
 
Turut mendampingi Wabup, Kadis PU, Herman, Kabag Humas dan Protokol Hery Saputra, Sekretaris Disperindagkop UKM, Rudi, Camat Tebing Tinggi Timur, Sutrisno beserta jajaran, perwakilan Bagian Adpem Setdakab Meranti dan lainnya.
 
Proyek Pembangunan IKM Sagu di Desa Sungai Tohor, Kecamatan Tebing Tinggi Timur ini, dibangun menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) Kementerian Perindustrian dan Perdagangan RI dengan Pagu Anggaran sebesar Rp17,8 Miliar.
 
Sesuai perencanaan, dana itu digunakan untuk membangun berbagai infrastruktur penunjang industri Sagu, mulai dari Gedung IKM Produksi, Gedung Sagu Basah, Gedung Sagu Kering, IKM Sagu Kering, Dermaga, Jalan Beton, Ruang Ipal dan Ruang Genset.
 
Direncanakan, akhir tahun ini proyek yang diyakini sangat bermanfaat untuk memudahkan produksi sagu masyarakat hingga pemaketan dapat dituntaskan. Jika sudah berjalan otomatis akan mampu meningkatkan taraf ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
 
Dari laporan Pengawas Proyek, Muji kepada Wakil Bupati Said Hasyim, proses pembangunan telah dilakukan semaksimal mungkin. "Pekerja bekerja siang malam, tiap hari hingga pukul 10 malam," ujarnya.
 
Dalam proses pengerjaan, sejauh ini berdasarkan keterangan Muji tahap pembangunan sudah mencapai 80 persen. Namun diakui waktu yang tersisa hingga akhir tahun sangat mepet, meski begitu para pekerja akan berusaha menuntaskan pembangunan.
 
"Jikapun tidak tuntas, paling tidak pembangunan akan mencapai 90 persen," papar Muji.
 
Menanggapi itu, Wakil Bupati mengucapkan apresiasi atas kinerja pelaksana proyek, dia menilai proses pembangunan yang dilaksanakan sejak bulan juli lalu itu sudah cukup baik, hanya saja kondisi alam yang cukup berat membuat proses pembangunan sedikit lambat.
 
Wakil Bupati berharap, hingga akhir tahun 2018 nanti proses pembangunan sentra IKM Sagu ini dapat dituntaskan, dan segera dapat dimanfaatkan oleh masyarakat, yang pastinya sangat menunggu-nunggu beroperasinya sentra industri tersebut.
 
"Ini adalah upaya membantu masyarakat meningkatkan taraf ekonomi dan kesejahteraan, dengan adanya sentra IKM Sagu ini, masyarakat dapat memproduksi langsung tepung sagu basah dan kering yang diolah menjadi berbagai produk makanan," ucap Wakil Bupati. (rls/red)

Berita Lainnya

Index