Legislator Riau Sayangkan Pajak Perusahaan Tidak Tertagih Optimal

Legislator Riau Sayangkan Pajak Perusahaan Tidak Tertagih Optimal
Salah satu Pabrik Perusahaan di Riau
PEKANBARU - Komisi II DPRD Riau menyayangkan adanya perusahaan yang beroperasi di Riau bahkan berskala besar tidak tertagih pajak dengan optimal yang seharusnya dibayarkan ke daerah, padahal kondisi anggaran sedang minim yang seharusnya hal ini bisa membantu keuangan daerah.
 
"Masalah pajak perusahaan besar inikan memang tidak semuanya untuk daerah, ada juga pusat. Tapi bagian daerah cukup besar juga yaitu 80 persen dimana provinsi kebagian 16 persen, sisanya Kabupaten/Kota kecuali daerah dimana perusahaan beroperasi kebagian 32 persen," kata Sekretaris Komisi II DPRD Riau, Mansyur HS, akhir pekan kemarin merincikan pendapatan yang diperoleh daerah dari pajak tersebut.
 
Saat dikonfirmasi perusahaan yang dimaksud, Legislator Dapil Kota Pekanbaru ini menyebutkan seperti perusahaan Sinar Mas Group. Untuk tahun 2018 pajak yang masuk hanya sekitar Rp 18 Miliar. Padahal satu perusahaan yang ada di Sinar Mas itu bisa mengeluarkan pajaknya sebesar Rp 109 Miliar. Sementara jumlah perusahaan yang ada lebih dari satu.
 
"Inilah yang kita sayangkan, seharusnya bisa tergarap optimal dan daerah akan terbantu dalam masalah anggaran atau keuangan. Untuk itu kita minta OPD terkait untuk jeli dalam masalah ini, didata dengan baik seluruh perusahaan dan keuntungannya yang ada, ditagih pajaknya dengan optimal," sebutnya. (mcr)

Berita Lainnya

Index