Banjir Jakarta mulai surut, kini tinggal 13 RT

Banjir Jakarta mulai surut, kini tinggal 13 RT

Jurnalmadani - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyatakan bahwa banjir pada sejumlah wilayah di daerah ini, pada Selasa malam sudah mulai surut dan hanya tinggal 13 rukun tetangga (RT) dan dua ruas jalan saja.

"Hingga pukul 19.00 WIB, tinggal 13 RT yang masih terendam," kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta Mohamad Yohan saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.

Menurut dia, banjir kini tinggal berada di Jakarta Barat dan Jakarta Utara, sementara sisanya dipastikan telah surut setelah berbagai upaya dilakukan oleh petugas dan masyarakat sekitar.

Yohan mengatakan, saat ini ketinggian banjir juga menurun, yakni antara 30-90 sentimeter (cm).

 

Ia menuturkan bahwa pihaknya mengerahkan personel untuk memonitor kondisi banjir di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan.

"Kami juga memastikan tali air berfungsi dengan baik, agar air mengalir dengan lancar," ujarnya.

Berikut data banjir di 13 RT dan dua ruas jalan di Jakarta;

Jakarta Barat 11 RT yakni :

 

Kelurahan Duri Kosambi : Dua RT
*Ketinggian: 50 cm
*Penyebab: Luapan Kali Angke

Kelurahan Rawa Buaya: Enam RT
*Ketinggian: 35 hingga 80 cm
*Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Angke

Kelurahan Kembangan Selatan: Dua RT
*Ketinggian: 30 hingga 35 cm
*Penyebab: Luapan Kali Angke

Kelurahan Kembangan Utara: Satu RT
*Ketinggian: 90 cm
*Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Angke

Jakarta Utara dua RT terdiri:

Kelurahan Kapuk Muara : Dua RT
*Ketinggian: 40 hingga 45 cm
*Penyebab: Curah hujan tinggi dan rob.

Sementara untuk jalan yang masih banjir terdapat di dua ruas yakni :

 

1. Jl. Bojong Indah Raya, Kel. Rawa Buaya, Jakarta Barat
Ketinggian: 15 cm

2. Jl. Pulo Indah Raya, Depan Alfamidi, Kel. Duri Kosambi, Kec. Cengkareng, Jakarta Barat
Ketinggian: 10 cm.(ANTARA NEWS)

Berita Lainnya

Index